Minggu, 26 Oktober 2014

KETIKA ADA GEN COPY-AN

Selamat malam kalian para plagiat .. haha

Belakangan ini, sudah muncul fenomena-fenomena yang anehnya bisa terjadi. Mungkin bagi orang yang berilmu menganggap hal ini sebuah kebodohan, dan bagi orang yang beragama menganggap hal ini sebagai bentuk ketidaksyukuran. Mengenai hal ini yaitu Gen Copy-an. Penulis memberikan nama fenomena ini sebgai Gen Copy-an dalam artian, seseorang terkena fenomena ini apabila sebenarnya ia tidak memiliki sikap atau perilaku itu sebelumnya. Dimana, ia mendapatkan perilaku itu hanya untuk mencontoh atau dengan kata lain hanya ikut-ikutan dengan orang lain. Dengan hal ini, apakah hal tersebut merupakan tindakan yang baik atau sesuatu yang buruk.

Masalah baik dan buruknya tergantung dari sikap atau perilaku apa yang kita tiru. Banyak orang mengatakan melakukan Gen Copy-an bukanlah sebuah masalah. Justru hal ini merupakan sebuah perilaku yang cukup baik. Dimana kita dapat mengikuti hal-hal yang baik dari suatu sikap atau perilaku orang lain. Tapi apakah kita tidak pernah berpikir dengan mengiktui sikap dan perilaku orang lain, adalah hal yang sedikit memalukan. Dimana, kita memperlihatkan ketidakmampuan kita terhadap suatu hal, dimana kita tidak memiliki ciri khas tersendiri sehingga kita mengikuti sikap dan perilaku orang lain untuk mendapatkan ke-specialan dari diri kita. Bagi orang yang beragama, melakukan Gen Copy-an merupakan tindak ketidaksyukuran kita terhadap anugrah yang kita dapatkan. Dimana kita tidak memiliki rasa puas terhadap apa yang kita miliki. Namun memiliki rasa tidak puas memang baik, karena mengarahkan kita untuk terus melakukan suatu perubahan kearah yang baik. Namun apabila rasa ketidakpuasaan ini dibarengi olah rasa iri hati. Hal tersebut bisa merupakan sebuah perilaku yang kurang baik. Mengenai rasa ketidaksyukuran terhadap apa yang kita miliki, yaitu kita sengaja mengubah-ubah apa yang kita miliki dimana adanya kemungkinan kita memilika suatu sikap dan perilaku yang baik, namun justru kita mengikuti sikap orang lain yang belum tentu lebih baik dari sikap kita sebelumnya. Mengikuti kebiasaan orang lain ? kebiasaan merupakan suatu tindakan yang dilakukan tanpa kesengajaan, dimana kebiasaan ini sudah melekat dalam diri kita, sudah mendarah daging dalam tubuh kita. Kebiasaan ini lah yang merupakan gen alami dari kita. Namun kebiasaan kebiasaan bisa kita dapatkan dengan menggunakan teknik Gen Copy-an, biasanya hal ini berhasil apabila kita mengikuti kebiasaan orang-orang yang benar-benar kita perhatikan.


Jadi, melakukan Gen Copy-an bukanlah hal yang terlalu buruk namun kadang juga bukan hal yang baik untuk melakukan hal tersebut. Kita diciptakan oleh Yang Maha Menciptakan dengan tubuh dan sikap yang berbeda-beda. Kita diciptakan berbeda-beda untuk saling belajar bagaimana cara mempersatukan hal yang berbeda untuk menjadi suatu kesatuan. Bukan untuk belajar bagaimana membuat sesuatu hal yang berbeda menjadi suatu yang sama. Apabila di dunia ini hanya ada satu macam perilaku, sungguh “aneh”-lah dunia ini. Syukurilah apa yang kita miliki, tidak usah memiliki rasa iri hati terhadap apa yang mereka bisa lakukuan. Tapi berusahalah untuk berada diatas mereka, namun tanpa mengkuti sedetail mungkin cara mereka. Lakukan sebuah perubahan yang dibarengin dengan perbedaan menuju arah yang baik.

"Yang terbaik adalah apa yang keluar dari hasil kerja keras kita sendiri" - Me

Selamat Malam dan selamat beristirahat...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar